Bagaimana kulukiskan maaf
Bila kanfas hati enggan kau buka
Bagaiman aku mendekati rindu
Bila sedetik ku temui kau berubah arah.
Cahaya demi cahaya kukirimi mengawali senja
Untuk membuka selimut gelap dukamu dan marah
Hanya setetes embun mengalir setiap subuh
Untuk melubangi hatimu yang berubah membatu
Bagimana bisa ku dendangkan maaf
Bila hati mu sudah membeku
Bagimana pula aku kauasa berteriak rindu
Bila kau bungkam mulut dan jiwa dengn benci yang lebam membiru dalam hatimu
Setangkai demi setangkai ku letakan mawar maaf
Di lantai yang berdinding tembok perih
Dapatkah kau memafkanku..
Hanya satu kata yang inggin ku ucapkan untuk saat ini
MAAF...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar